Sabar…
sabar… dan sabar… kita sudah sering mendengar kata sabar. Dan mungkin kerap
kali kita mengungkapkannya pada diri kita sendiri saat menanti sesuatu, saat
menghadapi masalah, atau saat tertimpa musibah. Namun, benarkah apa yang sudah
kita lakukan itu merupakan kesabaran?
Apa sih sabar itu ?
Nah,
mumpung masih inget (barusan denger), saya akan share ke kamu kajian dari salah
seorang ustad, Abdullah Shaleh Hadrami, tentang kabar gembira bagi orang-orang
yang sakit yang di dalamnya juga membahas mengenai Sabar.
Dari sisi bahasa, sabar itu artinya mencegah
atau memelihara diri. Adapun dari sisi istilah, atau syariat atau etimologi,
sabar itu mencakup 3 perkara.
Jadi rukun Sabar itu ada 3 :
1. menahan diri dari berkeluh kesah dan
marah
2. menahan lisan dari mengadu kepada
makhluk
Tidak mengadu kesaha kemari, istilah
jawanya ngresulo atau sambat.
3. menjaga anggota tubuh dari melakukan hal-hal
yang menafikan kesabaran Melakukan hal-hal yang menafikan kesabaran itu gimana
sih?
Misalnya, memukul2 tembok (sakit ndiri kali
‘), menampar-nampar pipinya (biar ga tembem kali ya kaya saya...), bantingin
sembarang kalir, bahkan sampai ada piring terbang (wuiih. Kereen… bukan ufo ya…
^_^v tapi piring yang dilempar-lemparin
karena kesal).
Dalam
Alqur’an Allah banyak menyebutkan tentang sabar. Sabar disebutkan dalam Al-Qur’an
di 90 tempat / 90 kali. ini menunjukkan betapa pentingnya sabar dalam kehidupan
kita. Salah satunya di QS AL-Baqarah:177, disini Allah memuji orang-orang yang
sabar ketika susah, ketika sakit, ketika sempit, ketika tertimpa bencana dsb. Itulah
orang-orang yang benar imannya, dan mereka itulah orang-orang yang taqwa. Jadi kurang
sempurna keimanan seseorang apabila ia tidak bersabar.
“Dan
Allah itu mencintai orang-orang yg sabar” begitu salah satu firman Allah di
Al-Qur’an. Kalau kita mencintai Allah, itu wajar. Semua juga banyak yang bilang
begitu. Tapiii,,, yang jadi masalah itu Allah cinta ke kita atau tidak? Naa…
itu yang penting. Dan supaya Allah mencintai kita salah satunya adalah melalui
sabar. Kita pasti pengen kan dicintai Allah?
Kalau
kita sudah dicintai Allah, Allah akan memberikan kebaikan ke kita, dari semua
sisi, dari semua arah, dari semua sudut kita akan diselamatkan dai semua petaka
dan bencana. Dalam Q.S Al-Anfal:46 Allah berfirman "dan bersabarlah,
sesungguhnya Allah bersama orang2 yg sabar". Kalau Allah sudah bersama
mereka, berarti Allah akan menjaga mereka, Allah membantu mereka, dan Allah memberi
banyak kebaikan kepada mereka. Waaa… co cweet.
Naa…
kalau sabar kita belum termasuk 3 kategori / rukun sabar di atas, mari kita
perbaiki diri, dan semoga Allah menjadikan kita orang yg sabar...
Amiiin…